Rabu, 03 Agustus 2011

BUNYI HUKUM BOYLE


Hukum Boyle
Jika suatu kwantitas dari suatu gas ideal (yakni kwantitas menurut beratnya) mempunyai temperatur konstan, maka hasil kali volume dan tekanannya juga merupakan bilangan konstan.

Hukum Charles
dikenal juga sebagai hukum Gay-Lussac :
P_1/T_1 = P_2/T_2

Menurut wikipedia :

Hukum Charles juga kadang-kadang disebut Hukum Gay-Lussac atau Hukum Charles Gay-Lussac, karena Gay-Lussac lah yang pertama kali mempublikasikan penemuan ini pada 1802. Jacques Charles telah menemukannya lebih dahulu pada 1787, namun tidak mempublikasikannya. Belakangan hukum ini lebih sering disebut hukum Charles karena kemudian Gay-Lussac menemukan hukum-hukum lain yang dinamakan sesuai namanya.

Hukum ini dan yang lebih umum PV = n RT dipakai perancangan awal siklus mesin atau pesawat pendingin.
hukum tekanan
Menurut hukum tekanan, tekanan itu sama dengan Gaya per satuan Luas. Begitulah hukum tekanan ini dikenal sejak kita duduk dikelas satu Sekolah Menengah Pertama yang termasuk pada pelajaran fisika. Satuan tekanan dapat dihubungkan dengan satuan volume (isi) dan suhu. Semakin tinggi tekanan di dalam suatu tempat dengan isi yang sama, maka suhu akan semakin tinggi. Hal ini dapat digunakan untuk menjelaskan mengapa suhu di pegunungan lebih rendah dari pada di dataran rendah, karena di dataran rendah tekanan lebih tinggi.
Rumus dari tekanan dapat juga digunakan untuk menerangkan mengapa pisau yang diasah dan permukaannya menipis menjadi tajam. Semakin kecil luas permukaan, dengan gaya yang sama akan dapatkan tekanan yang lebih tinggi. Dan lebih jauh lagi, kenapa semua alam semesta ini bisa ada. Dari sebuah tekanan.
"Jika suatu benda dicelupkan ke dalam sesuatu zat cair, maka benda itu akan mendapat tekanan keatas yang sama besarnya dengan beratnya zat cair yang terdesak oleh benda tersebut". Ini adalah bunyi hukum pak Archimedes dengan hukum tekanan airnya. Dan belum lagi dengan hukum tekanan darah, air, udara, gas, dan bisa dikatakan dalam banyak hal semuanya ada tekanan.

Pengertian suhu dan kalor

Suhu adalah besaran yang menunjukkan derajat panas suatu benda. Alat ukur suhu disebut termomoter,kalor didefinisikan sebagai energi panas yg dimiliki suatu zat.
macam-macam termometer:
a. Termometer alkohol.
Karena air raksa membeku pada – 400 C dan mendidih pada 3600, maka termometer air raksa hanya dapat dipakai untuk mengukur suhu-suhu diantara interval tersebut. Untuk suhu-suhu yang lebih rendah dapat dipakai alkohol (Titik beku – 1300 C) dan pentana (Titik beku – 2000 C) sebagai zat cairnya.
b. Termoelemen.
Alat ini bekerja atas dasar timbulnya gaya gerak listrik (g.g.l) dari dua buah sambungan logam bila sambungan tersebut berubah suhunya.
c. Pirometer Optik.
Alat ini dapat dipakai untuk mengukur temperatur yang sangat tinggi.
d. Termometer maksimum-minimum Six Bellani.
Adalah termometer yang dipakai untuk menentukan suhu yang tertinggi atau terendah dalam suatu waktu tertentu.
e. Termostat.
Alat ini dipakai untuk mendapatkan suhu yang tetap dalam suatu ruangan.
f. Termometer diferensial.
Dipakai untuk menentukan selisih suhu antara dua tempat yang berdekatan.

Konversi suhu
Skala celsius (titik lebur 0 ⁰C, titik didih 100⁰C)
Skala fahrenheit (titik lebur 32⁰F, titik didih 212⁰F)
Skala reamur (titik lebur 0⁰R, titik didih 80⁰R)
Skala kelvin (titik lebur 273 K, titik didih 373 K)
Perbandingan skala termometer
C : F : R : K = 100 : 180 : 80 : 100 = 5 : 9 : 4 : 5

Perbandingan skala Celcius dan Fahrenheit:
T⁰C={9/5 T+32}⁰F atau T°F={5/9(T-32)}⁰C


Konversi suhu
Skala celsius (titik lebur 0 ⁰C, titik didih 100⁰C)
Skala fahrenheit (titik lebur 32⁰F, titik didih 212⁰F)
Skala reamur (titik lebur 0⁰R, titik didih 80⁰R)
Skala kelvin (titik lebur 273 K, titik didih 373 K)
Perbandingan skala termometer
C : F : R : K = 100 : 180 : 80 : 100 = 5 : 9 : 4 : 5

Perbandingan skala Celcius dan Fahrenheit:
T⁰C={9/5 T+32}⁰F atau T°F={5/9(T-32)}⁰C

Senin, 04 April 2011

Contoh Soal Susunan Pegas Paralel

1. dua buah pegas disusun secara paralel setiap pegas memiliki konstanta pegas 200NM-1,jika pada susuna paralel pegas tersebut di beri gaya berat 20N.hitunglah pertambahan hitungan pegas...
jawab:
F=20N
k.1 = 200 NM-1
k.2 = 300 NM-1
k.3 = 20 NM-1
k.total = 200 NM + 300 NM = 500 NM-1
F = K.total Ax(delta X)
20 N= 500NM-1 (Ax)
Ax(deltax) = 0,04 M = 4 CM
jadi pertambahan panjang pegas tersebut 4 CM.

Kamis, 31 Maret 2011

contoh soal energi potensial

buah mangga yang ranum dan mengundang selera mengelayut pada tangkai pohon mangga yang berjarak 12 meter dari permukaan tanah. Jika massa buah mangga tersebut 0,15 kg, berapakah energi potensialnya?(g= 10 m/s2)
diketahui:
h = 12 m
m = 0,15 kg
g = 10 m/s2
ditanya: Ep.........?
jawab:
Ep = m.g.h
Ep = (0.15 kg) . (10 m/s2) . (12 m)
Ep = 18 joule

contoh soal hukum hooke

1. Sebuah pegas yang panjangnya 30 cm
tergantung bebas. Ketika pegas tersebut diberi beban 30 N, ternyata panjangnya
menjadi 30,5 cm. Tentukan tetapan pegas tersebut!
Penyelesaian:
Diketahui : x0 = 30 cm = 0,3 m x = 30,5 cm = 0,305 m F = 30 N
Ditanya : besarnya k........?
jawab :
F =k.x
30 =k.(0,305 - 0,3)
30 =k.0,005
k.0,005 = 30
k = 30 / 0,005
k = 6000 N/m

2. Sebuah pegas yang panjangnya 20 cm
tergantung bebas. ketetapan pegas tersebut 2000 N/m, ternyata panjangnya menjadi 40,5 cm. Tentukan gaya
pegas tersebut!
Penyelesaian:
Diketahui : x0 = 20 cm = 0,2 m
xt = 40,5 cm = 0,405 m
k = 2000 N/m
Ditanya : F........?
jawab :
F =k.x
F =2000.(0,405 - 0,2)
F =2000.0,205
F = 410 N

penerapan-elastisitas-dalam-kehidupan-sehari-hari


  • Tiang dan Balok penyanggah pada pintu

    Setiap rumah atau bangunan lainnya pasti memiliki pintu atau penghubung ruangan yang bentuknya seperti gambar di bawah. Kebanyakan bangunan menggunakan batu dan bata sebagai bahan dasar (disertai campuran semen dan pasir).





    • Timbangan

      Pernahkah anda mengukur berat badan ? timbangan yang anda gunakan untuk mengukur berat badan (dalam fisika, berat yang dimaksudkan di sini adalah massa) juga memanfaatkan bantuan pegas. Pegas lagi, pegas lagi… hidup kita selalu ditemani oleh pegas. Neraca pegas yang digunakan untuk mengukur berat badan, terdapat juga neraca pegas yang lain (gambar kanan – neraca pegas buah)






    Minggu, 27 Maret 2011

    Soal usaha,energi potensial,energi kinetik,dan daya



    1) Sebuah balok bermassa 1 kg di atas lantai licin. Jika gaya mendatar 5 N digunakan untuk menarik balok, maka tentukan usaha yang dilakukan agar balok berpindah sejauh 4 m!
    Penyelesaian:
    W = F . s
    W = 5 . 4
    W = 20 joule
    2) Buah kelapa bermassa 5 kg berada pada ketinggian 8 m. Tentukan energi potensial yang dimilikibuah kelapa terhadap permukaan bumi!
    Penyelesaian:
    Ep = m . g . h
    Ep = 5 . 10 . 8
    3) Sebuah sepeda dan penumpangnya bermassa 100 kg. Jika kecepatan sepeda dan penumpannya 72 km/jam, tentukan energio kinetik yang dilakukan pemiliki sepeda!
    Penyelesaian:
    Ek = ½ . m . v2 ( v = 72 km/jam = 72 x 1000 m / 3600s)
    Ek = ½ . 100 . 202
    Ek = 20.000 joule

    4)Sebuah partikel bermassa 10 kg bergerak dengan kecepatan 10 m/s. Berapa daya yang dibutuhkan untuk mengubah kecepatan benda menjadi 20 m/s dalam waktu 5 sekon ?
    Jawab:

    EK_awal = ½mvo² = ½.10.10² = 500 J
    EK_akhir = ½mv² = ½.10.20² = 2000 J
    ΔEK = 1500 J

    P = E/t = 1500 J / 5 s = 300 J/s = 300 W

    Kamis, 17 Februari 2011

    tugas momentum, impuls, kekekalan, momentum

    1.Hitunglah besar momentum mobil yang massanya 33 gram yang tengah terbang dengan laju 60 m/s.
     Diketahui:
    massa(m) = 33 gram = 0,033 kg
    kecepatan(v) = 60 m/s
    ditanya: momentum(p) = …
    jawab:
    p= m.v
    = 0,033.60
    = 1,98 kg m/s
    2. Bola kasti bermassa 145 gram dilempar dengan kecepatan  39 m/s ternyata dapat dipukul
    balik hingga mencapai kecepatan  52 m/s. Hitunglah impuls yang terjadi pada bola kasti
     jawaban:
    Diketahui:
    massa = 145 gram = 0,145 kg
    kecepatan(v) = 39 m/s
    v’ = 52 m/s
    ditanya:
    I = ...
    jawab:
    I= perubahan momentum(p)
    p1 = 0, 145.39
        = 5,655 m/s
    p2 = 0,145.52
        = 7,54 m/s
      I = p2-p1
      = 7,54-5,655
      = 1,855 Ns
     

    3. Dua buah bola A dan B, massanya masing-masing 0,2 kg dan 0,4 kg kedua bola bergerak berlawanan arah dan segaris. Kedua bola bertumbukan, sesaat setelah tumbukan kelajuan bola A adalah 10 m/s berlawanan dengan arah semula. Kelajuan A dan B sebelum tumbukan masing-masing 80 m/s dan 12 m/s. Berapa kelajuan benda B sesudah tumbukan ?
    Penyelesaian :
          Dik : mA = 0,2 kg
    vA = 80 m/s
    mB = 0,4 kg
    vB = -12 m/s
    vA = -10 m/s
    Dit : vB‘ = …..?
    Jwb : mA VA + mB VB = mA VA + mB VB
    0,2 . 80 + 0,4 . (- 12) = 0,2 . (- 10) + 0,4 . VB
    16 - 4,8 = - 2 + 0,4 . VB
    11,2 + 2 = 0,4 . VB
    VB = 13,2/0,4  
    VB = 33 m/s

    Minggu, 13 Februari 2011

    Membuat kalender islam (hijriah) dengan vb.06


    Langkah pertama
    1.Buatlah sebuah objek seperti diatas yang terdiri dari,2 label,1 combo box,1 text,3 command button
    2.Pada command 1(proses) masukan program di bawah ini:
    Private Sub Command1_Click()
    If Combo1.Text = "januari" Then
    Text1.Text = "muharram dan shafar"
    ElseIf Combo1.Text = "februari" Then
    Text1.Text = "shafar dan rabiul al-awwal"
    ElseIf Combo1.Text = "maret" Then
    Text1.Text = "rabiul al-awal dan rabiul al-akhir"
    ElseIf Combo1.Text = "april" Then
    Text1.Text = "rabiul al-akhir dan jumadil al-awwal"
    ElseIf Combo1.Text = "mei" Then
    Text1.Text = "jumadil al-awwal dan jumadil al-akhir"
    ElseIf Combo1.Text = "juni" Then
    Text1.Text = "jumadil al-akhir dan rajab"
    ElseIf Combo1.Text = "juli" Then
    Text1.Text = "rajab dan sya'ban"
    ElseIf Combo1.Text = "agustus" Then
    Text1.Text = "ramadhan dan syawwal"
    ElseIf Combo1.Text = "september" Then
    Text1.Text = "syawwal dan dzul-qaidah"
    ElseIf Combo1.Text = "oktober" Then
    Text1.Text = "dzul-qaidah dan dzul-hijjah"
    ElseIf Combo1.Text = "november" Then
    Text1.Text = "dzul-hijjah dan muharram"
    ElseIf Combo1.Text = "desember" Then
    Text1.Text = "muharram dan shafar"
    End If
    End Sub
    3.Pada command 2(clear) masukan program dibawah ini:
    Private Sub Command2_Click()
    Combo1.Text = ""
    Text1.Text = ""
    End Sub
    4.Pada command 3(exit) masukan program dibawah ini:
    Private Sub Command3_Click()
    Unload Me
    End Sub

    5.Pada form load masukan nama-nama dibawah ini agar muncul pilihan pada combo 1:

    Private Sub Form_Load()
    MsgBox "selamat datang"
    Combo1.AddItem "januari"
    Combo1.AddItem "februari"
    Combo1.AddItem "maret"
    Combo1.AddItem "april"
    Combo1.AddItem "mei"
    Combo1.AddItem "juni"
    Combo1.AddItem "juli"
    Combo1.AddItem "agustus"
    Combo1.AddItem "september"
    Combo1.AddItem "oktober"
    Combo1.AddItem "november"
    Combo1.AddItem "desember"
    End Sub

    SELAMAT MENCOBA…….!




















    +

    Jumat, 11 Februari 2011

    Cara membuat perhitungan gaji karyawan dengan vb.6.0


    Langkah pertama :
    1.Buatlah label sebanyak 8 objek dan ubahlah captionnya sesuai contoh diatas


    2.Buatlah objek text sebanyak 5, 1 list box,dan 3 command button sesuakan dengan gambar diatas.
    3.Pada command1(proses) masukan program dibawah ini:
    Private Sub Command1_Click()
    If Text1.Text = "" Then
    Text1.SetFocus
    ElseIf Text2.Text = "" Then
    Text2.SetFocus
    ElseIf Combo1.Text = "" Then
    Combo1.SetFocus
    Else
    If Text2 > 40 Then
    nilai(1) = Val(Text2.Text) - Val(40)
    nilai(2) = nilai(1) * Val(25000)
    Text4.Text = nilai(2)
    Else
    Text4.Text = "0"
    End If
    If Combo1.Text = "tidak" Then
    angka(1) = Val(Text1.Text) * Val(10)
    angka(2) = angka(1) / Val(100)
    Text3.Text = angka(2)
    Else
    Text3.Text = "0"
    End If
    End If
    Text5.Text = Val(Text1.Text) + Val(Text3.Text) + Val(Text4.Text)
    End Sub
    4.Pada command2(bersih) masukan program di bawah ini:
    Private Sub Command2_Click()
    Text1.Text = ""
    Text2.Text = ""
    Text3.Text = ""
    Text4.Text = ""
    Text5.Text = ""
    Combo1.Text = ""
    End Sub

    5.Pada command3 (exit ) masukan program di bawah ini:
    Private Sub Command3_Click()
    MsgBox " anda ingin keluar...?", vbInformation

    End
    End Sub

    selamat mencoba.......!!!!!!

    Minggu, 30 Januari 2011

    Cara membuat aplikasi kalkulator sederhana pada vb


                    Langkah awal:
    1.       Buka project vb
    2.       Tambahkan label1 dan dan text1,agar masukan tulisan text1 hanya angka saja dan menggunakan tombol enter untuk memindah pointer ,masukan program dibawah ini:
    Private Sub Text1_KeyPress(KeyAscii As Integer)
    If KeyAscii = 13 Then
        If Text1.Text = "" Then
        Text1.SetFocus
        Else
        Text2.SetFocus
        End If
    ElseIf Not (KeyAscii >= Asc("0") & Chr(13) And KeyAscii <= Asc("9") & Chr(13) Or KeyAscii = 13 Or KeyAscii = vbKeyBack Or KeyAscii = vbkyedelete Or KeyAscii = (13)) Then
    KeyAscii = 0
    MsgBox "maaf khusus angka saja"
    End If
    End Sub
















    3.       Tambahkan label2 dan text2,agar pada text2 juga hanya boleh angka saja,,masukan program
    Di bawah ini:
    Private Sub Text2_KeyPress(KeyAscii As Integer)
    If KeyAscii = 13 Then
        If Text1.Text = "" Then
        Else
        Combo1.SetFocus
        End If
    ElseIf Not (KeyAscii >= Asc("0") & Chr(13) And KeyAscii <= Asc("9") & Chr(13) Or KeyAscii = 13 Or KeyAscii = vbKeyBack Or KeyAscii = vbKeyDelete Or KeyAscii = (13)) Then
    KeyAscii = 0
    MsgBox "maaf khusus angka saja"
    End If
    End Sub

     

























    4.       Tambahkan label3 dan commboBox,,pada commbox listnya harus diisi(tambah,kurang,kali,bagi)dan pada comboBox masukan program dibawah ini:
    Private Sub Combo1_KeyPress(KeyAscii As Integer)
    If KeyAscii = 13 Then
    Command1.SetFocus
    End If 
    End Sub


















    5.       Tambahkan command1 dan command2,pada command1 masukan program dibawah ini:
    Private Sub Combo1_KeyPress(KeyAscii As Integer)
    If KeyAscii = 13 Then
    Command1.SetFocus
    End If
    End Sub
    Private Sub Command1_Click()
    If Combo1.Text = "tambah" Then
    Text3.Text = Val(Text1.Text) + Val(Text2.Text)
    ElseIf Combo1.Text = "kurang" Then
    Text3.Text = Val(Text1.Text) - Val(Text2.Text)
    ElseIf Combo1.Text = "kali" Then
    Text3.Text = Val(Text1.Text) * Val(Text2.Text)
    ElseIf Combo1.Text = "bagi" Then
    Text3.Text = Val(Text1.Text) / Val(Text2.Text)
    Else
    MsgBox "maaf anda harus memilih jenis penghitungan terlebih dahulu", vbCritical, "critical"
    End If
    End Sub

    Private Sub Command1_KeyPress(KeyAscii As Integer)
    If KeyAscii = 13 Then
    Command2.SetFocus
    End If
    End Sub

    Pada command2 masukan program di bawah ini:
    Private Sub Command2_Click()
    MsgBox " terima kasih telah menggunakan program ini", vbInformation, "exit"
    End
    End Sub
     













    Terima kasih selamat mencoba "semoga bermanfaat"



    jika anda ingin mengdownload file diatas klik disini


    Jumat, 28 Januari 2011

    Mengetahui Keyascii Keyboard dengan Visual Basic

    Caranya adalah:
    1 buat sebuah project di VB6
    2 tambahkan sebuah textbox

    3 klik kiri 2x pada textbox lalu kopikan program berikut,,,,
                   
    Private Sub Form_Activate()
                Text1.Enabled = False
                End Sub
    Private Sub Form_KeyPress(KeyAscii As Integer)
    Text1 = KeyAscii
    End Sub
    Jalankanlah program tersebut maka pada apabila anda menekan huruf pada keyboard ,anda akan mengetahui keyascii pada keyboard.,maaf tidak berlaku bila menekaan f1-f12.
             " Selamat Mencoba Semoga Bermanfaat "

    jika anda ingin mendownload program diatas disini

    Jumat, 14 Januari 2011

    pascal

    Pascal (bahasa pemrograman)
    Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
    Langsung ke: navigasi, cari

    Pascal adalah bahasa pemrograman yang pertama kali di buat oleh Profesor Niklaus Wirth, seorang anggota International Federation of Information Processing (IFIP) pada tahun 1971. Dengan mengambil nama dari matematikawan Perancis, Blaise Pascal, yang pertama kali menciptakan mesin penghitung, Profesor Niklaus Wirth membuat bahasa Pascal ini sebagai alat bantu untuk mengajarkan konsep pemrograman komputer kepada mahasiswanya. Selain itu, Profesor Niklaus Wirth membuat Pascal juga untuk melengkapi kekurangan-kekurangan bahasa pemrograman yang ada pada saat itu.
    Tipe Data

    Dalam bahasa Pascal terdapat beberapa jenis tipe data yang bisa digunakan untuk sebuah variabel atau konstanta pada program. Tipe Data tersebut antara lain adalah
    Tipe Data Deskripsi (range variabel)
    Byte angka dari 0 sampai 255
    Integer angka dari -32768 to 32767
    Real semua nilai pecahan dari 1E-38 to 1E+38
    Boolean nilai TRUE atau FALSE
    Char semua karakter dari tabel ASCII
    String semua huruf, spasi, frase
    [sunting] Hello World

    Contoh program Hello World menggunakan bahasa pascal adalah sebagai berikut:

    Program HelloWorld;
    begin
    writeln('Hello world');

    end.

    Java script

    JavaScript

    JavaScript adalah bahasa skrip yang populer di internet dan dapat bekerja di sebagian besar penjelajah web populer seperti Internet Explorer (IE), Mozilla Firefox, Netscape dan Opera. Kode JavaScript dapat disisipkan dalam halaman web menggunakan tag SCRIPT.[3]
    Sejarah

    JavaScript pertama kali dikembangkan oleh Brendan Eich dari Netscape dibawah nama Mocha, yang nantinya namanya diganti menjadi LiveScript, dan akhirnya menjadi JavaScript.[4] [5]

    Navigator sebelumnya telah mendukung Java untuk lebih bisa dimanfaatkan para programmer yang non-Java.[6] Maka dikembangkanlah bahasa pemrograman bernama LiveScript untuk mengakomodasi hal tersebut.[6] Bahasa pemrograman inilah yang akhirnya berkembang dan diberi nama JavaScript, walaupun tidak ada hubungan bahasa antara Java dengan JavaScript.[6]

    JavaScript bisa digunakan untuk banyak tujuan, misalnya untuk membuat efek rollover baik di gambar maupun teks, dan yang penting juga adalah untuk membuat AJAX.[6] JavaScript adalah bahasa yang digunakan untuk AJAX.[6]
    [sunting] Penulisan JavaScript

    Kode JavaScript biasanya dituliskan dalam bentuk fungsi yang ditaruh di tag yang dibuka dengan tag

    [sunting] Script pada bagian head

    Script ini akan dieksekusi ketika dipanggil (biasanya berbentuk function) atau dipanggil berdasarkan trigger pada event tertentu.[7] Peletakkan script di head akan menjamin skript di-load terlebih dahulu sebelum digunakan (dipanggil).[7]







    [sunting] Script pada Body

    Script ini dieksekusi ketika halaman di-load sampai di bagian .[7] Ketika menempatkan script pada bagian berarti antara isi dan JavaScript dijadikan satu bagian.[7]









    Jumlah JavaScript di dan yang ditempatkan pada dokumen tidak terbatas.[7]
    [sunting] External JavaScript

    Terkadang ada yang menginginkan menjalankan JavaScript yang sama dalam beberapa kali pada halaman yang berbeda, tetapi tidak mau disibukkan jika harus menulis ulang script yang diinginkan di setiap halaman.[7] Maka JavaScript dapat ditulis di file secara eksternal.[7] Jadi, antara dokumen HTML dan JavaScript dipisahkan, kemudian berkas tersebut dipanggil dari dokument HTML.[7] Berkas JavaScript tersebut disimpan dengan ekstensi .js.[7]

    JavaScript : js/xxx.js document.write("pesan ini tampil ketika halaman diload");

    Untuk menggunakan eksternal JavaScript (.js) dipakai atribut "src" pada tag

    Script di atas berada di berkas "xx.js" (eksternal)


    Kamis, 13 Januari 2011

    Tentang RPL

    Rekayasa perangkat lunak
    Rekayasa perangkat lunak (RPL, atau dalam bahasa Inggris: Software Engineering atau SE) adalah satu bidang profesi yang mendalami cara-cara pengembangan perangkat lunak termasuk pembuatan, pemeliharaan, manajemen organisasi pengembanganan perangkat lunak dan manajemen kualitas.
    IEEE Computer Society mendefinisikan rekayasa perangkat lunak sebagai penerapan suatu pendekatan yang sistematis, disiplin dan terkuantifikasi atas pengembangan, penggunaan dan pemeliharaan perangkat lunak, serta studi atas pendekatan-pendekatan ini, yaitu penerapan pendekatan engineering atas perangkat lunak.[1]


    !Artikel utama untuk bagian ini adalah: Sejarah rekayasa perangkat lunak
    Istilah software engineering, pertama kali digunakan pada akhir tahun 1950-an dan sekitar awal 1960-an. Pada tahun 1968, NATO menyelenggarakan konferensi tentang software engineering di Jerman dan kemudian dilanjutkan pada tahun 1969. Meski penggunaan kata software engineering masukan konferensi tersebut menimbulkan debat tajam tentang aspek engineering dari pengembangan perangkat lunak, banyak pihak yang menganggap konferensi tersebutlah yang menjadi awal tumbuhnya profesi rekayasa perangkat lunak

    * Kualitas perangkat lunak (software quality)
    * Teknik kebutuhan perangkat lunak (requirements engineering)
    * Manajemen proyek perangkat lunak (project management)
    * Pengujian perangkat lunak (software testing)
    * Metode formal (formal methods)
    * Penjaminan mutu perangkat lunak (software quality assurance)
    * Verifikasi perangkat lunak (software verification)
    * Perangkat lunak terdistribusi (distributed software engineering)
    * Manajemen konfigurasi perangkat lunak (software configuration management)
    * Perawatan perangkat lunak (software maintenance)
    * permodelan dan perancangan perangkat lunak (software design and modelling)
    * Arsitektur perangkat lunak (software architectures)

    pascal

    Pascal
    Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
    Perubahan tertunda ditampilkan di halaman iniBelum Diperiksa
    Langsung ke: navigasi, cari

    Pascal dapat mengacu kepada:

    * Étienne Pascal (1588–1651), hakim dan ilmuwan amatir Perancis, ayah dari Blaise
    * Blaise Pascal (1623–1662), matematikawan dan filsuf Perancis
    * Jacqueline Pascal (1625–1661), adik dari Blaise
    * Francine Pascal, penulis Amerika Serikat
    * Pascal Covici, penulis buku Amerika Serikat

    Hal-hal yang dinamai atas Blaise Pascal:

    * Pascal (satuan), satuan tekanan
    * Hukum Pascal, hukum Fisika yang berhubungan dengan tekanan
    * Pascal (bahasa pemrograman), sebuah bahasa pemrograman yang dikembangkan di tahun 1970 oleh Niklaus Wirth
    * Segitiga Pascal, sebuah bentuk geometri
    * Pascal (kawah), sebuah kawah di bulan
    * Distribusi Pascal

    algoritma

    Algoritma

    Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
    Perubahan tertunda ditampilkan di halaman iniBelum Diperiksa
    Langsung ke: navigasi, cari
    Diagram Alur sering digunakan untuk menggambarkan sebuah algoritma.

    Dalam matematika dan komputasi, algoritma atau algoritme [1] merupakan kumpulan perintah untuk menyelesaikan suatu masalah. Perintah-perintah ini dapat diterjemahkan secara bertahap dari awal hingga akhir. Masalah tersebut dapat berupa apa saja, dengan catatan untuk setiap masalah, ada kriteria kondisi awal yang harus dipenuhi sebelum menjalankan algoritma. Algoritma akan dapat selalu berakhir untuk semua kondisi awal yang memenuhi kriteria, dalam hal ini berbeda dengan heuristik. Algoritma sering mempunyai langkah pengulangan (iterasi) atau memerlukan keputusan (logika Boolean dan perbandingan) sampai tugasnya selesai.

    Desain dan analisis algoritma adalah suatu cabang khusus dalam ilmu komputer yang mempelajari karakteristik dan performa dari suatu algoritma dalam menyelesaikan masalah, terlepas dari implementasi algoritma tersebut. Dalam cabang disiplin ini algoritma dipelajari secara abstrak, terlepas dari sistem komputer atau bahasa pemrograman yang digunakan. Algoritma yang berbeda dapat diterapkan pada suatu masalah dengan kriteria yang sama.

    Kompleksitas dari suatu algoritma merupakan ukuran seberapa banyak komputasi yang dibutuhkan algoritma tersebut untuk menyelesaikan masalah. Secara informal, algoritma yang dapat menyelesaikan suatu permasalahan dalam waktu yang singkat memiliki kompleksitas yang rendah, sementara algoritma yang membutuhkan waktu lama untuk menyelesaikan masalahnya mempunyai kompleksitas yang tinggi.
    Daftar isi

    Sejarah istilah "algoritma"

    Kata algoritma berasal dari latinisasi nama seorang ahli matematika dari Uzbekistan Al Khawārizmi (hidup sekitar abad ke-9), sebagaimana tercantum pada terjemahan karyanya dalam bahasa latin dari abad ke-12 "Algorithmi de numero Indorum". Pada awalnya kata algorisma adalah istilah yang merujuk kepada aturan-aturan aritmetis untuk menyelesaikan persoalan dengan menggunakan bilangan numerik arab (sebenarnya dari India, seperti tertulis pada judul di atas). Pada abad ke-18, istilah ini berkembang menjadi algoritma, yang mencakup semua prosedur atau urutan langkah yang jelas dan diperlukan untuk menyelesaikan suatu permasalahan.

    Jenis-jenis Algoritma

    Terdapat beragam klasifikasi algoritma dan setiap klasifikasi mempunyai alasan tersendiri. Salah satu cara untuk melakukan klasifikasi jenis-jenis algoritma adalah dengan memperhatikan paradigma dan metode yang digunakan untuk mendesain algoritma tersebut. Beberapa paradigma yang digunakan dalam menyusun suatu algoritma akan dipaparkan dibagian ini. Masing-masing paradigma dapat digunakan dalam banyak algoritma yang berbeda.

    * Divide and Conquer, paradigma untuk membagi suatu permasalahan besar menjadi permasalahan-permasalahan yang lebih kecil. Pembagian masalah ini dilakukan terus menerus sampai ditemukan bagian masalah kecil yang mudah untuk dipecahkan. Singkatnya menyelesaikan keseluruhan masalah dengan membagi masalah besar dan kemudian memecahkan permasalahan-permasalahan kecil yang terbentuk.

    * Dynamic programming, paradigma pemrograman dinamik akan sesuai jika digunakan pada suatu masalah yang mengandung sub-struktur yang optimal (, dan mengandung beberapa bagian permasalahan yang tumpang tindih . Paradigma ini sekilas terlihat mirip dengan paradigma Divide and Conquer, sama-sama mencoba untuk membagi permasalahan menjadi sub permasalahan yang lebih kecil, tapi secara intrinsik ada perbedaan dari karakter permasalahan yang dihadapi.

    * Metode serakah. Sebuah algoritma serakah mirip dengan sebuah Pemrograman dinamik, bedanya jawaban dari submasalah tidak perlu diketahui dalam setiap tahap; dan menggunakan pilihan "serakah" apa yang dilihat terbaik pada saat itu.

    Mengenal Fungsi Komputer dan bahasanya


    Pada dasarnya, sebuah komputer tidak dapat mengerjakan apapun tanpa adanya perintah dari manusia.
    Perintah-perintah yang terstruktur dan sistematis untuk membuat komputer bekerja sesuai dengan apa yang
    diinginkan disebut program,Komputer dapat
    diprogram untuk berbagai hal, misalnya diprogram untuk melakukan perhitungan suatu ekspresi
    matematika dan menampilkan hasilnya di layar monitor, diprogram untuk memainkan sebuah lagu,
    diprogram untuk mengurutkan data (misalnya mengurutkan data nama siswa, data nilai siswa), diprogram
    untuk permainan, diprogram untuk menggambar dan sebagainya. Program-program semacam itu dibuat
    oleh manusia, syarat utama dalam membuat program adalah perintah-perintah yang diberikan dalam
    program tersebut harus dimengerti oleh komputer.
    Sayangnya, komputer hanya dapat mengerti sebuah bahasa yang disebut bahasa mesin, bahasa yang sangat
    berbeda dari bahasa manusia dan terlebih lagi akan amat menyulitkan untuk membuat sebuah program
    dalam bahasa mesin ini. Manusia menginginkan sebuah bahasa komputer yang sederhana yang dapat
    dimengerti dan mudah dipelajari oleh manusia sekaligus dapat dimengerti oleh komputer.
    Bahasa komputer tersebut disebut bahasa pemrograman (programming language). Yang perlu diingat, konsep
    bahasa pemrograman adalah merubah/menerjemahkan perintah-perintah (program) yang diberikan oleh
    manusia ke dalam bahasa mesin yang dapat dimengerti oleh komputer. Jadi bahasa pemrograman adalah
    sarana interaksi antara manusia dan komputer. Seperti tujuan semula, bahasa pemrograman dibuat mudah
    dipelajari dan dimengerti agar manusia dapat mudah membuat program komputer dengan bahasa
    pemrograman ini (tak perlu menggunakan bahasa mesin untuk membuat program komputer)……………….
    PERKENALN TENTANG BAHASA PROGRAM KOMPUTER
    1. Assembler adalah program yang digunakan untuk menerjemahkan kode sumber dalam bahasa
    rakitan (assembly) ke dalam bahasa mesin
    2. Kompiler adalah program penerjemah yang mengonversi semua kode sumber selain dalam bahasa
    rakitan menjadi kode objek. Hasil berupa kode objek inilah yang bisa dijalankan oleh komputer. Perlu
    diketahui, proses untuk melakukan penerjemahan ini biasa disebut kompilasi. Bahasa pemrograman
    yang menggunakan proses kompilasi adalah: Bahasa COBOL, Pascal, Bahasa C
    3. Intepreter adalah program yang menerjemahkan satu per satu instruksi dalam kode sumber dan
    kemudian segera menjalankan instruksi yang telah diterjemahkan tersebut. Bahasa seperti BASIC
    pada awalnya menggunakan konsep intepreter ini.
    Pada intinya, bahasa pemrograman digunakan untuk mempermudah manusia dalam berinteraksi dengan
    komputer. Syarat utama untuk membuat program komputer adalah dengan menggunakannya sesuai
    dengan kaidah-kaidah yang berlaku dalam bahasa pemrograman tersebut. Masing-masing bahasa
    pemrograman mempunyai ciri khas/kaidah tersendiri. Karena itu, sebelum membuat sebuah program
    dengan menggunakan bahasa pemrograman, sangat wajib untuk mengerti tentang aturan penulisan bahasa


    Komponen sistem Komputer
    Komponen sistem komputer terdiri dari beberapa perangkat seperti :
    A. Perangkat Keras (Hardware)
        Perangkat keras (Hardware) yaitu suatu perangkat yang berfungsi
    melakukan proses input (masukan) dan output (keluaran).
    Perangkat keras terdiri dari :
    1. Unit Pemrosesan Secara Terpusat (CENTRAL PROCESSING
    UNIT (CPU))
       Didalam proses kerja suatu komputer, processor merupakan
    bagian terpenting dalam melakukan proses masukan dan
    keluaran, untuk lebih jelasnya perhatikan bagan proses berikut
    ini :
    2. Perangkat masukan (Input devices)
       Perangkat masukan berfungsi untuk memasukkan data atau input
    untuk diproses menjadi informasi atau keluaran. Adapun
    Perangkat masukan terdiri dari :
     

    INPUT            PROSES            OUTPUT.
    10
    3. Mouse
       Pemakaian mouse merupakan bagian penting dari Sistem
    Operasi yang menggunakan tampilan Grafik. Pada saat bekerja,
    penggunaan mouse sering dipergunakan dengan istilah Pointer
    (Penunjuk) berfungsi untuk memindahkan dan mengarahkan
    penunjuk mouse pada desktop (ruang kerja) Sistem operasi.
    Mouse terdiri dari beberapa jenis seperti
                                               3.1 Dual button                                 
                                               3.2 Three button  
                                               3.3 Scroll Button
    4. Keyboard                                                        
       Keyboard atau papan ketik, merupakan perangkat yang sering
    dipergunakan didalam kegiatan sehari-hari. Karakteristik dan
    susunan papan ketik hampir sama dengan mesin ketik manual
    seperti susunan huruf QWERTY tetapi terdapat beberapa
    tambahan-tambahan fungsi lainnya seperti tombol Esc,
    F1,…,F12,

    11
    5. Perangkat keluaran
    Salah satu perangkat yang berfungsi untuk melihat hasil proses
    dari masukan, adapun perangkat tersebut adalah sebagai
    berikut :
    6. Monitor
    Monitor merupakan salah satu perangkat yang berguna
    menampilkan informasi yang dihasilkan dari proses input



    7. Printer (Alat Cetak)
    Peranti ini berfungsi untuk mencetak proses dari masukan
    (Input)
                         
    8. Speaker
    Peranti ini berfungsi untuk menghasilkan suara yang telah
    diproses di dalam kompute